AL Fikrah: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam https://ejournal.ibi.ac.id/Alfikrah <p>Al Fikrah: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam diterbitkan oleh Program Magister Pendidikan Agama Islam Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Binamadani, Tangerang. Bidang kajian jurnal ini mencakup konsep dan pemikiran tokoh pendidikan Islam, pemikiran kontemporer pendidikan Islam, dan komponen-komponen pendidikan Islam, seperti: kurikulum, model pembelajaran, psikologi perkembangan dan pendidikan, manajemen dan sistem pendidikan Islam, dan lainnya.</p> STAI Binamadani en-US AL Fikrah: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam 2808-3571 KARAKTERISTIK PENDIDIK ISLAMI MENURUT KH HASYIM ASY’ARI: TELAAH KITAB ADAB AL-‘ALIM WA MUTAALLIM https://ejournal.ibi.ac.id/Alfikrah/article/view/758 <p>Penelitian ini membahas secara komprehensif mengenai konsep pendidik dalam Islam menurut pandangan KH. Hasyim Asy’ari, sebagaimana dijelaskan dalam karya beliau Adab al-‘Alim wa al-Muta‘allim. Dalam pemikiran beliau, proses pendidikan tidak hanya sebatas aktivitas penyampaian ilmu, namun juga sebagai sarana pembentukan kepribadian dan nilai-nilai moral siswa. Oleh sebab itu, peran guru menjadi sangat penting, tidak hanya sebagai pengajar, tetapi juga sebagai sosok panutan yang membawa tanggung jawab spiritual, etis, dan sosial. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah library research atau studi kepustakaan. <em>Library research</em> atau studi kepustakaan merupakan salah satu cara penelitian dengan mengumpulkan sumber atau bahan yang berkaitan dengan sasaran penelitian. Dari hasil penelitian terungkap bahwa KH. Hasyim Asy’ari menekankan pentingnya ketulusan niat dalam mengajar dan menuntut ilmu, serta menegaskan bahwa seorang pendidik harus memiliki sifat-sifat utama seperti kejujuran, tawadhu, sabar, dan sikap hati-hati dalam setiap tindakan. Guru juga dituntut untuk menjauhi ambisi duniawi, menjaga kehormatan ilmu, dan aktif menyebarkan ajaran Islam. Prinsip-prinsip ini dinilai sangat relevan dalam konteks pendidikan modern yang masih sering mengabaikan aspek moral dan karakter. Dengan demikian, pemikiran KH. Hasyim Asy’ari memberikan landasan kuat dalam menciptakan sistem pendidikan Islam yang seimbang antara aspek kognitif dan afektif.</p> Muhammad Zakiyus Syaroni Alwani Imam Sopingi Athi’ Hidayati ##submission.copyrightStatement## 2025-08-11 2025-08-11 5 2 100 108 10.51476/alfikrah.v5i2.758 PENDIDIKAN ISLAM DALAM BINGKAI MULTIKULTURAL: TELAAH MELALUI PENDEKATAN SYSTEMATIC LITERATUR REVIEW https://ejournal.ibi.ac.id/Alfikrah/article/view/774 <p>Tulisan ini membahas <em>Systematic Literatur Review</em> yang berkaitan dengan tema Pendidikan Islam dalam Bingkai Multikultural. Dari tulisan ini ditemukan bahwa kajian yang berkaitan dengan tema tersebut masih cukup banyak dilakukan oleh para peneliti sebelumnya. Dari hasil <em>search proses </em>menggunakan situs <a href="https://garuda.kemdikbud.go.id/">https://garuda.kemdikbud.go.id/</a> yang dilakukan dari 2009-2021 ditemukan sebanyak 111 jurnal yang membahas penelitian yang berkaitan dengan hal ini dan di antara tahun 2016-2021 terdapat 89 jurnal yang membahasnya. Setelah melakukan proses analisis data berdasarkan <em>inclusion</em> dan <em>exclusion</em> kriteria, dalam tulisan ini ditemukan 22 jurnal yang sesuai dengan <em>Research Question</em> (RQ). Hasil dari tulisan ini menunjukkan terdapat 4 jurnal yang sesuai dengan RQ 1 dan 18 Jurnal yang sesuai dengan RQ 2.</p> Achmad Saeful Ferdinal Lafendry ##submission.copyrightStatement## 2025-08-11 2025-08-11 5 2 109 130 10.51476/alfikrah.v5i2.774 MEMAHAMI KONSEP PENDEKATAN, METODE, DAN TEKNIK PENGAJARAN BAHASA ARAB https://ejournal.ibi.ac.id/Alfikrah/article/view/780 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara konseptual perbedaan dan keterkaitan antara pendekatan, metode, dan teknik dalam pengajaran bahasa Arab. Penelitian ini dimaksudkan untuk memperjelas batasan terminologi yang sering kali tumpang tindih dalam praktik pembelajaran, serta memberikan pemahaman teoretis yang dapat menjadi dasar dalam perencanaan dan pelaksanaan proses pengajaran bahasa Arab yang lebih efektif. Dengan demikian, artikel ini diharapkan dapat menjadi rujukan bagi para pendidik, peneliti, dan pengembang kurikulum dalam memilih strategi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan pembelajar dan konteks pendidikan. Pembelajaran yang efektif memerlukan pemahaman mendalam tentang hubungan antara pendekatan, metode, dan teknik pembelajaran. Pendekatan merupakan landasan filosofis yang menjadi dasar pemilihan metode dan strategi pembelajaran. Metode, sebagai implementasi dari pendekatan, memberikan prosedur sistematis untuk mencapai tujuan pembelajaran, sementara teknik adalah cara spesifik yang digunakan dalam penerapan metode agar pembelajaran lebih efektif. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka atau tinjauan pustaka untuk menganalisis konsep pendekatan, metode, dan teknik pembelajaran. Dalam praktiknya, terdapat dua pendekatan utama dalam pembelajaran, yaitu pendekatan yang berpusat pada guru (teacher-centered approach) dan pendekatan yang berpusat pada siswa (<em>student-centered approach)</em>. Kedua pendekatan ini melahirkan berbagai metode pembelajaran, seperti metode gramatika-terjemahan, metode langsung, dan metode <em>audio- lingual</em> dalam pengajaran bahasa. Selanjutnya, metode tersebut diterapkan melalui berbagai teknik, seperti permainan peran, simulasi, diskusi kelompok, dan penggunaan media visual. Pemahaman yang komprehensif tentang pendekatan, metode, dan teknik sangat penting bagi pendidik dalam merancang pembelajaran yang inovatif dan sesuai dengan kebutuhan siswa. Dengan pemilihan strategi yang tepat, proses pembelajaran dapat berjalan lebih efektif, menarik, dan mampu meningkatkan kualitas pemahaman siswa.</p> Ashabul Kahfi Muhammad Ibrohim Futuwwatuddin ##submission.copyrightStatement## 2025-08-11 2025-08-11 5 2 131 142 10.51476/alfikrah.v5i2.780 PROSEDUR PENGEMBANGAN KURIKULUM PENDIDIKAN ISLAM MODERAT https://ejournal.ibi.ac.id/Alfikrah/article/view/823 <p>Pengembangan kurikulum pendidikan Islam moderat merupakan strategi penting dalam merespons tantangan kontemporer berupa radikalisme, intoleransi, dan eksklusivisme keagamaan yang semakin menguat dalam ruang pendidikan. Penelitian ini bertujuan merumuskan prosedur sistematis dalam pengembangan kurikulum pendidikan Islam yang berbasis nilai-nilai moderasi (wasathiyyah), toleransi, dan kebhinekaan, guna membentuk karakter peserta didik yang inklusif, humanis, dan berkepribadian rahmatan lil ‘ālamīn. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi pustaka (library research), yakni mengkaji secara mendalam berbagai literatur ilmiah, teori kurikulum, dokumen kebijakan pendidikan, serta pandangan para ahli dalam pendidikan Islam dan pengembangan kurikulum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan kurikulum pendidikan Islam moderat harus melewati beberapa tahapan, yaitu: studi kebutuhan dan kelayakan, perumusan visi-filosofis kurikulum, penyusunan rencana operasional, uji coba lapangan, implementasi menyeluruh, penilaian dan pemantauan, serta tahap perbaikan dan penyesuaian secara berkelanjutan. Kurikulum yang dikembangkan dengan pendekatan kolaboratif dan berbasis nilai ini diharapkan mampu menjadi instrumen transformatif untuk membentuk generasi muslim yang cerdas, toleran, dan siap hidup dalam masyarakat global yang majemuk.</p> M. Aditya Fendik Andriawan Agus Ali Efendi ##submission.copyrightStatement## 2025-08-11 2025-08-11 5 2 143 153 10.51476/alfikrah.v5i2.823 PENGARUH METODE AMTSILATI TERHADAP NILAI SPIRITUALISME DI PONDOK PESANTREN MIFTAHUL HUDA KABUPATEN PROBOLINGGO https://ejournal.ibi.ac.id/Alfikrah/article/view/831 <p>Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi sejauh mana penerapan Metode Amtsilati terhadap penguatan nilai spiritualisme dalam ranah Pendidikan Agama Islam (PAI) di Pondok Pesantren Miftahul Huda, Kabupaten Probolinggo, pada tahun ajaran 2024/2025. Studi ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei, melibatkan 30 santri sebagai partisipan. Teknik pengumpulan data mencakup penyebaran angket (kuesioner) serta pelaksanaan tes hasil belajar, sedangkan analisis data dilakukan melalui uji regresi linear dengan bantuan SPSS versi 22. Hasil analisis parsial melalui uji t menunjukkan bahwa nilai t-hitung sebesar 3,559 lebih tinggi dibandingkan dengan t-tabel sebesar 2,042, dan nilai signifikansi (sig. T) sebesar 0,001 lebih kecil dari ambang batas 0,05. Berdasarkan temuan tersebut, maka hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima. Dengan kata lain, penerapan Metode Amtsilati terbukti memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pengembangan nilai-nilai spiritual pada santri di Pondok Pesantren Miftahul Huda.</p> Andini Afiatus Sholehah Ahmad Paeng Siti Latifah Sahda Muhammad Toha Devi Habibie Muhammad ##submission.copyrightStatement## 2025-08-11 2025-08-11 5 2 154 162 10.51476/alfikrah.v5i2.831 PANDANGAN SEYYED HOSEIN NASR TENTANG LINGKUNGAN HIDUP DALAM AJARAN ISLAM https://ejournal.ibi.ac.id/Alfikrah/article/view/830 <p>Lingkungan dalam Islam dipandang sebagai amanah yang harus dijaga dan dilindungi, karena manusia adalah pengelola di bumi yang bertanggung jawab untuk menjaga keseimbangan ekologi. Seyyed Hossein Nasr menekankan pentingnya dimensi spiritual dalam hubungan manusia dengan alam, menyoroti bahwa krisis lingkungan modern berasal dari krisis spiritual dan moral. Studi ini bertujuan untuk menganalisis perspektif Nasr tentang pelestarian lingkungan dalam ajaran Islam dan relevansinya dalam mengatasi tantangan lingkungan global. Penelitian ini menggunakan pendekatan tinjauan literatur tematik. Meneliti hubungan antara ajaran Islam, pemikiran Nasr, dan isu-isu lingkungan kontemporer. Temuan menunjukkan bahwa pendekatan spiritual dan moral Islam menawarkan solusi signifikan untuk krisis lingkungan dengan menanamkan tanggung jawab manusia dalam pelestarian lingkungan sebagai bentuk penghormatan terhadap Pencipta.</p> Adnan Maulana Irfan Achmad Mukhsin ##submission.copyrightStatement## 2025-08-11 2025-08-11 5 2 163 174 10.51476/alfikrah.v5i2.830 PENGARUH PENERAPAN E-LEARNING BERBASIS VIDEO INTERAKTIF TERHADAP MOTIVASI BELAJAR HADIST ARBA’IN NABAWI https://ejournal.ibi.ac.id/Alfikrah/article/view/826 <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penerapan e-learning berbasis video interaktif terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Hadist Arba’in Nawawi di SMP IT Al-Amri. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada rendahnya motivasi belajar siswa akibat dominasi metode pembelajaran konvensional yang minim interaksi serta belum optimalnya pemanfaatan media digital oleh pendidik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain eksperimen, melibatkan 30 siswa sebagai sampel. Instrumen penelitian berupa kuesioner divalidasi melalui uji validitas dan reliabilitas, dengan hasil Cronbach’s Alpha sebesar 0,905 yang menunjukkan konsistensi tinggi. Analisis data dilakukan menggunakan regresi linear sederhana melalui aplikasi SPSS versi 31. Hasil penelitian menunjukkan bahwa e-learning berbasis video interaktif memiliki pengaruh yang signifikan terhadap motivasi belajar siswa dengan nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 0,236. Artinya, sebesar 23,6% variasi motivasi belajar siswa dapat dijelaskan oleh penggunaan media video interaktif, sementara sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. Temuan ini menunjukkan pentingnya inovasi digital dalam pembelajaran keagamaan guna meningkatkan keterlibatan dan minat belajar siswa, khususnya dalam konteks pendidikan Islam. Penelitian ini merekomendasikan agar guru lebih aktif mengembangkan media pembelajaran digital yang kontekstual, menarik, dan sesuai dengan karakteristik peserta didik generasi digital.</p> Devy Habibi Muhammad Bail Miya Turrohmah Audi Pramudita Maharani Kusuma Wardhani Siti Aisyah ##submission.copyrightStatement## 2025-08-11 2025-08-11 5 2 175 182 10.51476/alfikrah.v5i2.826 REVITALISASI PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DALAM PENDIDIKAN ISLAM INDONESIA https://ejournal.ibi.ac.id/Alfikrah/article/view/816 <p>Penelitian ini mengkaji secara kritis problematika pembelajaran bahasa Arab dalam pendidikan Islam di Indonesia dan menawarkan strategi revitalisasi yang transformatif. Meskipun bahasa Arab memiliki posisi teologis sebagai bahasa wahyu, implementasi pembelajarannya di madrasah masih menghadapi tantangan dalam hal penguasaan fungsional siswa. Studi ini mengidentifikasi empat isu utama: kesenjangan imersi antara pesantren dan madrasah, fosilisasi kesalahan linguistik, siklus demotivasi struktural, serta ketidaksesuaian kurikulum dan evaluasi. Untuk mengatasinya, direkomendasikan pergeseran paradigma menuju pendekatan komunikatif yang bermakna, integrasi teknologi sebagai lingkungan imersif virtual, dan penerapan model Content and Language Integrated Learning (CLIL). Strategi ini didukung oleh pendekatan triangulasi sinergis antara kebijakan pusat, inovasi kelembagaan, dan kolaborasi lintas jaringan. Dengan demikian, pembelajaran bahasa Arab berpotensi menjadi sarana pembangunan intelektual sekaligus instrumen diplomasi budaya dan ekonomi syariah Indonesia secara global.</p> <p>Kata Kunci: Bahasa Arab, Pendekatan Komunikatif, CLIL.</p> Imron Rosyadi Badrus Samsul Fata ##submission.copyrightStatement## 2025-08-11 2025-08-11 5 2 183 200 10.51476/alfikrah.v5i2.816